Kamis, 23 November 2017

Jenis Penelitian

Jenis/rancangan/desain penelitian

A.       Berdasarkan tujuan
1.       Eksploratif/analitik/korelasional
Bertujuan untuk mengadakan penelusuran dan mengungkapkan factor-faktor yang dapat diperkirakan sebagai penyebab timbulnya suatu penyakit/keadaan atau perilaku yang belum diketahui sebab dan mekanismenya dan memungkinkan diprediksinya suatu kejadian.
Dengan kata lain penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan atau pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.
Contoh :
ü  Pengaruh atau hubungan merokok terhadap kejadian kanker paru
ü  Pengaruh atau hubungan pemberian susu formula terhada kejadian diare
2.      Deskriptif
Bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai suatu variabel
Misalanya :
ü  Gambaran status gizi ibu hamil
ü  Gambaran pengetahuan dan sikap remaja tentang kontrasepsi kondom


3.      Komparatif
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan atau perbandingan antara variabel penelitian
Contoh :
Perbedaan kualitas tidur antara lansia yang tinggal dirumah bersama keluarga dengan lansia yang tinggal di panti werda
4.      Eksperimen
Bertujuan untuk memperoleh hubungan sebab akibat yang tegas, jelas dan pasti secara ketat antara beberapa faktor penyebab dengan membandingkan kelompok perlakuan dengan kelompok control.

B.       Pendekatan waktu
1.       Cross sectional (potong lintang)
Penelitian yang dilakukan dalam sekali waktu saja. Kedua variabel diukur secara bersamaan. Variabel independen dan dependen diukur secara bersamaan.
2.      Case control (retrospektif)
Pengumpulan data dilakukan lebih dari satu kali, yaitu pada saat sekarang dan menelusuri keadaan tersebut ke masa lalu. Variabel akibat (dependen) terlebih dahulu diukur kemudian ditelusuri sebabnya (independen) dimasa lalu.


3.      Kohort (prospektif)
Penelitian dilakukan lebih dari satu kali, yaitu pada saat sekarang dan menelusuri keadaan tersebut ke masa depan. Penelusuran variabel sebab (independen) dilakukan terlebih dahulu, kemudian dilakukan penelusuran terhadap dampaknya atau akibatnya.

C.     Keterlibatan peneliti
1.       Observasional
Mengamati perjalanan alamiah suatu peristiwa (kejadian) dengan membuat catatan mengenai perubahan-perubahan yang ada. Peneliti hanya berperan sebagai pengamat dan tidak melakukan intervensi terhadap keadaan yang diamati.
2.      Intervensional
Pengamatan terhadap variabel penelitian dimana peneliti turut berperan mempengaruhi variabel penelitian seperti tingkat pemaparan suatu penyakit atau tingkat resiko suatu kejadian.

D.      Lokasi penelitian
1.       Klinik/uji klinis (clinical trial)
Penelitian yang dilakukan di laboratorium dengan rancangan eksperimen terhadap subjek (manusia atau hewan percobaan) untuk membandingkan efek intervensi antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol

2.      Lapangan (field)
Penelitian dilakukan di masyarakat atau di fasilitas pelayanan kesehatan dalam keadaan tidak terkontrol.

E.       Model analisis
1.       Kuantitatif
Analisa data menggunakan data kuantitatif berupa angka, perhitungan
2.      Kualitatif

Analisa data menggunakan data kualitatif, berupa hasil wawancara, hasil observasi atau dokumentasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar